Jual Filter Air untuk Menjernihkan dan Menghilangkan Bau Air
Dalam kehidupan sehari-hari, kita membutuhkan air untuk dikonsumsi, memasak, mandi, mencuci, dan berbagai keperluan lainnya.
Akan tetapi, air yang kita butuhkan tersebut tentu saja tidak lagi layak digunakan mencuci dan memasak apabila berbau dan keruh.
Sebenarnya, apa yang menyebabkan air berubah menjadi bau dan keruh? Apakah filter air bisa membantu menjernihkan dan menghilangkan bau? Mari kita cari tahu.
Penyebab Air Berbau dan Keruh
Ada beberapa hal yang menjadi penyebab air berbau. Diantaranya adalah, bakteri, hidrogen sulfida atau gas H2s, hingga kandungan logam yang tinggi.
Jika bakteri dan hidrogen sulfida dapat menyebabkan air menjadi berbau tak sedap, konsentrasi logam yang terlalu tinggi umumnya akan membuat air menjadi tidak jernih (keruh) atau berwarna dan berasa.
Semakin tinggi kandungan logam pada air, potensi munculnya endapan berwarna kekuningan, kecoklatan, hingga warna kehitam-hitaman akan semakin tinggi.
Air yang berbau dan tidak jernih tentu saja tidak layak digunakan untuk mandi, memasak, atau bahkan mencuci pakaian. Agar bisa digunakan untuk mencuci dan memasak, air terlebih dahulu harus dibersihkan. Bagaimana cara membersihkan air yang bau dan kotor?
Cara Mengatasi Air Bau dan Keruh
Untuk mengatasi air yang bau dan keruh atau kotor sebenarnya sangat mudah. Kita hanya membutuhkan filter air untuk membuat air agar menjadi jernih serta tidak berbau sehingga bisa dimanfaatkan.
Tapi sebelum memutuskan untuk membeli filter air, Anda harus tahu bahwa, filter air hadir dalam berbagai pilihan bentuk atau macam.
Macam-macam filter air tersebut tentu saja memiliki fungsi dan manfaatnya sendiri-sendiri. Begitu juga dengan ukurannya yang berbeda-beda. Manakah filter air yang harus Anda beli dan gunakan?
Tempat Jual Filter Air yang Berkualitas dan Murah
SinarKimia.com adalah salah satu toko online terpercaya yang jual filter air berkualitas dengan harga yang terjangkau. Dan, seperti yang telah kami sebutkan di atas. Sebelum memutuskan untuk membeli, ada baiknya anda menyimak ulasan singkat di bawah ini. Agar Anda bisa memilih filter air yang tepat untuk dibeli serta tahu cara memasangnya.
Tips Memilih Filter Air
Filter air, jika dilihat dari fungsinya, terbagi menjadi dua, yaitu, filter sedimen dan karbon aktif. Apa bedanya?
- Filter sedimen. Fungsinya adalah untuk menyaring sedimen atau partikel-partikel kecil yang biasanya terdapat pada air. Seperti, lumpur, pasir, logam, dan lain sebagainya
- Filter carbon active. Berfungsi untuk menyerap bau, warna, rasa, dan berbagai bahan organik yang terdapat pada air. Singkatnya, filter ini berfungsi untuk menghilangkan bau dan rasa pada air
Selain dibedakan berdasarkan fungsinya, filter air juga dapat dibedakan berdasarkan ukurannya. Ada filter air yang berukuran kecil, dan ada juga yang berukuran besar.
Filter berukuran kecil biasanya lebih sering digunakan untuk skala rumahan. Dan, perlu Anda ketahui bahwa, filter tidak bisa langsung digunakan begitu saja. Melainkan, membutuhkan housing atau wadah (tempat).
Tanpa adanya housing, filter air tidak akan bisa digunakan untuk menyaring sedimen atau lumpur serta menghilangkan bau pada air.
Agar dapat berguna seperti yang diharapkan, perhatikan cara memasang dan menggunakan filter air yang benar di bawah ini.
Cara Memasang dan Menggunakan Filter Air
Memasang filter sebenarnya cukup mudah. Hanya saja, penempatannya yang salah kerap kali membuat air tidak bisa mengalir dengan lancar. Nah, agar air bisa mengalir dengan baik, berikut adalah 2 metode penempatan filter yang bisa anda contoh.
1. Cara Pasang Filter Air #1
Cara pertama bisa dengan menempatkan filter pada keluaran pompa. Cara ini sangat efektif karena pompa bisa mendorong air agar melewati filter. Sebaliknya, filter bisa menciptakan efek tekanan dan back pressure (tekanan balik) pada pompa air.
2. Cara Pasang Filter Air #1
Cara yang kedua, bisa dengan meletakkan filter air pada keluaran tandon. Cara kedua ini biasanya membutuhkan pompa hisap untuk membantu memberikan tekanan sehingga aliran air tidak macet pada filter. Adapun posisi pompa hisap harus diletakkan di antara tandon dan filter air.
Berapa Jumlah Filter Air yang Bisa Digunakan?
Seperti yang telah dijelaskan di atas, filter air umumnya terdiri atas dua jenis yaitu,
- Filter sedimen untuk menyaring partikel-partikel kecil pada air, dan yang kedua adalah
- Filter Active Carbon yang berfungsi untuk menghilangkan bau pada air
Apakah kedua file tersebut bisa digunakan secara bersamaan? Tentu saja! Pada dasarnya, kedua filter tersebut dapat digunakan secara bersamaan apabila air sumur yang ada di rumah Anda kotor dan berbau.
Namun, jika air dirumah anda tidak berbau dan hanya kotor saja, anda sebenarnya bisa menggunakan satu jenis filter saja, yaitu filter sedimen. Atau sebaliknya, jika air cukup jernih tapi berbau, anda bisa memanfaatkan filter aktif saja.
Menggunakan dua jenis filter yang berbeda secara bersamaan dan diletakkan secara berdampingan adalah cara yang efektif untuk menghilangkan bau sekaligus endapan pada air. Tidak hanya dua, Anda bahkan bisa memasang 3-4 filter air sekaligus secara berurutan.
Misalnya, anda bisa memasang filter sedimen pada housing 1 dan housing 2. Lalu, memasang filter karbon aktif pada housing 3. Cara ini umumnya lebih disukai jika air sangat kotor dan apabila kandungan partikelnya sangat banyak.
Agar filter bisa lebih mudah dibongkar pasang untuk dibersihkan, sebaiknya gunakan water mur untuk menyambung pipa pada bagian in dan out housing filter.