Cara Ampuh Mencegah dan Usir Nyamuk

Cara Ampuh Mencegah dan Usir Nyamuk

 

Kita pasti sepakat bahwa nyamuk adalah binatang yang paling sering mengganggu kita baik siang maupun malam. Nyatanya, nyamuk tak hanya suka mengganggu dengan cara menggigit hingga kulit kita bentol-bentol. Tapi juga, beberapa jenis nyamuk ada yang membawa penyakit berbahaya seperti, penyakit zika yang disebabkan oleh virus, demam berdarah, malaria, demam kuning, dan berbagai penyakit lainnya.

Untuk mengusir nyamuk, ada berbagai cara yang bisa kita lakukan. Mulai dari, membersihkan lingkungan di sekitar kita sampai dengan melakukan pengasapan menggunakan cairan fogging nyamuk.

Selengkapnya, berikut adalah beberapa cara membasmi nyamuk di sekitar rumah dan mencegahnya datang kembali. Serta, cara menggunakan cairan fogging bagi Anda yang tertarik untuk membasmi nyamuk secara massal.

Bahaya Nyamuk

Omar Akbari, PhD, seorang asisten profesor entomologi di pusat penelitian penyakit vektor University of California Riverside mengatakan bahwa, “nyamuk adalah hewan paling berbahaya di dunia ini.”

Menurutnya, nyamuk adalah vektor penyakit pada manusia seperti: demam kuning, demam berdarah (DBD), malaria, dan berbagai penyakit lainnya, yang setiap tahun menginfeksi dan membunuh jutaan orang.

“Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO melaporkan bahwa, lebih dari 50% populasi di dunia ini beresiko terkena penyakit yang dibawa oleh nyamuk.” tegas Omar.

Selain dapat menginfeksi manusia dengan berbagai macam penyakit melalui gigitannya, nyamuk juga sulit untuk dilawan. Pasalnya, sebagian besar metode pencegahan-penyakit bawaan nyamuk yang ada saat ini tergolong tidak efisien.

Agar bisa terhindar dari bahaya nyamuk, kita harus tahu bagaimana cara mencegah supaya nyamuk tidak berkembang biak di sekitar lingkungan kita dan tahu pula cara membasminya.

Cara Nyamuk Berkembang Biak

Mengetahui cara nyamuk berkembang biak akan memudahkan kita untuk mencari cara membasmi atau mencegah agar nyamuk tidak berkembangbiak secara masif di lingkungan rumah kita.

Siklus hidup nyamuk memiliki 4 tahap perkembangan. Dimulai dari telur yang selanjutnya akan membentuk larva, lalu menjadi pupa sebelum kemudian menjadi nyamuk dewasa.

Selama siklus perkembangbiakan, nyamuk betina dewasa akan bertelur di air yang tergenang. Telur akan menetas menjadi larva dan memakan bahan vegetatif atau bahan organik ada pada air tersebut.

Waktu yang dibutuhkan oleh nyamuk untuk berkembang dari bentuk larva hingga mencapai tahap dewasa, kurang lebih 14 hari atau 2 minggu. Tergantung dari spesies, tingkat kelembaban, dan juga suhu lingkungan.

Dalam beberapa hari setelah nyamuk (betina) menjadi dewasa, nyamuk akan segera bisa terbang dan siap menggigit. Nyamuk dewasa rata-rata dapat bertahan hidup selama seminggu atau beberapa bulan, tergantung dari spesies dan iklim di mana nyamuk berada.

Cara Mencegah Nyamuk

Setelah melihat cara nyamuk berkembang biak di atas, kini tentu akan lebih mudah bagi kita untuk mencegah perkembangbiakannya, bukan?

Cara paling efektif untuk mencegah agar nyamuk tidak berkembang biak di lingkungan rumah kita di antaranya adalah,

  • Bersihkan semak belukar di sekitar rumah
  • Kubur semua benda yang berpotensi menampung air saat hujan
  • Pastikan selokan atau got mengalir dengan lancar
  • Ratakan atau timbun permukaan-permukaan yang berpotensi menjadi tempat air menggenang
  • Tutup penampungan air
  • Jangan gantung pakaian yang sudah dipakai, karena pakaian pakaian yang lembab kerap menjadi tempat persembunyian nyamuk
  • Budidayakan tanaman yang dapat membantu mengusir nyamuk seperti, pohon sereh atau serai, bunga lavender, bunga Marigold, kemangi atau basil, hingga Rosemary
  • Masukkan bubuk Abate ke dalam penampungan air yang berpotensi jadi tempat perkembangbiakan nyamuk
  • Lakukan fogging secara berkala. Terutama di musim hujan (mulai akhir bulan Oktober hingga April)

Cara Mencampur Cairan Fogging untuk Basmi Nyamuk

Fogging adalah satu dari sekian banyak metode yang bisa kita gunakan untuk mengusir nyamuk. Selain dikenal lebih hemat, cara ini merupakan salah satu cara paling mudah untuk membasmi hama secara massal, khususnya nyamuk.

Untuk melakukan fogging atau pengasapan, selain membutuhkan alat fogging, kita juga membutuhkan cairan fogging nyamuk.

Beli cairan fogging dapat dilakukan salah satunya di Toko online www.sinarkimia.com yang menjual obat fogging dengan harga yang terjangkau.

Mengusir nyamuk dengan metode pengasapan menggunakan cairan fogging dapat membantu membasmi nyamuk DBD, aedes aegypti, hingga nyamuk culex quinquefasciatus, baik di dalam maupun di luar ruangan.

Adapun cara membuat campuran cairan fogging adalah sebagai berikut.

  • Siapkan wadah yang dapat menampung sekitar 10 liter air
  • Masukkan cairan fogging. Anda bisa memilih salah satu merk berikut,
    • 100 ml Vektar 100 EC
    • 500 ml CYNOFF 50 EC
    • 1000 gr Seruni 100 EC
    • 200 ml Metil Pirimifos (Actellic 500 EC)
    • 75-100 ml Kenanga 25 EC (Lambda-cyhalothrin)
  • Campurkan dengan solar agar genap menjadi 10 liter. Misalnya, jika Anda menggunakan 100 ml bahan aktif Vektar 100 EC, campuran dengan solar/minyak tanah sebanyak 9900 ml.
  • Setelah itu, gunakan untuk membasmi nyamuk di area sekitar 1 hektar

Persiapan Sebelum Fogging

Cairan fogging nyamuk sangat berbahaya karena berisi racun. Oleh sebab itu, sebelum melakukan fogging, pastikan:

  • Seluruh pakaian dimasukkan ke dalam tempat yang tertutup seperti lemari atau kotak penyimpanan (kardus) yang dapat diisolasi dengan menggunakan lakban atau semacamnya
  • Jika lemari tidak cukup kedap dan berpotensi kemasukan asap, sebaiknya masukan pakaian anak dan bayi ke dalam plastik lalu tutup rapat
  • Tutup rapat makanan jangan sampai ada celah. Atau masukkan ke dalam kulkas jika ingin lebih aman. Bungkus juga peralatan makan dan perlatan mandi terutama sikat gigi
  • Bungkus barang-barang yang sering dipegang seperti: tas, remot, dompet, hingga kunci kendaraan
  • Bawa keluar semua hewan peliharaan. Makanan hewan peliharaan juga harus dibungkus rapat
  • Kenakan masker wajah dan menjauhlah dari paparan asap. Sebelum masuk rumah, tunggulah selama kurang lebih 1 jam setelah fogging 
  • Setelah fogging, buka jendela dan nyalakan kipas angin agar asap bisa keluar dari rumah. Ganti pakaian yang Anda gunakan dan segera cuci. Dianjurkan juga untuk mandi agar sisa-sisa cairan fogging nyamuk yang menempel di kulit luntur. Lakukan pembersihan secara menyeluruh ke bagian rumah. Terutama pada bagian-bagian yang sering dipegang seperti gagang pintu, buku-buku, serta meja dan kursi.
Scroll to Top